Serba-serbi HUT ke-56 ASEAN: Sejarah, Daftar Negara, Tema



Setiap 8 Agustus diperingati sebagai hari ulang tahun (HUT) ASEAN. Peringatan HUT ke-56 ASEAN kali ini bertepatan dengan terpilihnya Indonesia sebagai Ketua ASEAN 2023.

Sejarah ASEAN
Pada 8 Agustus 1967, lima orang negarawan, yaitu Menteri Luar Negeri Indonesia (Adam Malik), Wakil Perdana Menteri merangkap Menteri Pertahanan dan Menteri Pembangunan Malaysia (Tun ABdul Razak), Menteri Luar Negeri FIlipina (Narciso Ramos), Menteri Luar Negeri Thailand (Thanat Khoman), dan Menteri Luar Negeri Singapura (S. Rajaratnam) melaksanakan pertemuan di Bangkok, Thailand.

Deklarasi itu berisikan lima artikel yang mendeklarasikan pembentukan Asosiasi untuk kerja sama regional di antara negara Asia Tenggara. Kemudian dikenal sebagai Perhimpunan Bangsa-Bangsa Asia Tenggara (ASEAN).

Pertemuan tersebut membahas berbagai persoalan yang timbul di kawasan Asia Tenggara serta solusinya. Pertemuan tersebut juga telah membuahkan hasil, yaitu penandatanganan Deklarasi Bangkok.

Deklarasi itu berisikan lima artikel yang mendeklarasikan pembentukan Asosiasi untuk kerja sama regional di antara negara Asia Tenggara kemudian dikenal sebagai Perhimpunan Bangsa-Bangsa Asia Tenggara (ASEAN).

Penandatanganan Deklarasi Bangkok ini, menandakan resminya pendirian ASEAN. Hingga kini, ASEAN selalu mengalami perkembangan dalam menjalin persahabatan dan kerja sama untuk menciptakan wilayah Asia Tenggara yang aman, damai, dan makmur.

Daftar Negara ASEAN
Berikut merupakan beberapa negara yang telah tergabung sebagai anggota ASEAN, yaitu:

Indonesia, sebagai pendiri pada 8 Agustus 1967
Malaysia, sebagai pendiri pada 8 Agustus 1967
Thailand, sebagai pendiri pada 8 Agustus 1967
Filipina, sebagai pendiri pada 8 Agustus 1967
Singapura, sebagai pendiri pada 8 Agustus 1967
Brunei Darussalam, bergabung pada 7 Januari 1984
Vietnam, bergabung pada 28 Juli 1995
Myanmar, bergabung pada 23 Juli 1997
Laos, bergabung pada 23 Juli 1997
Kamboja, bergabung pada 30 April 1999
Tujuan Pendirian ASEAN
Tujuan didirikannya organisasi ASEAN adalah untuk menjalin kerja sama di bidang ekonomi, sosial, budaya, teknis, pendidikan dan bidang lainnya. Selain itu, pendirian ini bertujuan untuk mempromosikan perdamaian dan stabilitas regional melalui penghormatan terhadap keadilan dan supremasi hukum serta kepatuhan pada prinsip-prinsip Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB).

Tema HUT ASEAN 2023
Seperti dilansir situs resmi Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf), tema ulang tahun ASEAN tahun 2023 adalah ‘ASEAN Matters: Epicentrum of Growth’.

‘ASEAN Matters’ bermakna Indonesia ingin menjadikan ASEAN tetap penting dan relevan bagi masyarakat ASEAN dan dunia. Sedangkan, ‘Epicentrum of Growth’ bermakna Indonesia ingin menjadikan ASEAN sebagai pusat pertumbuhan ekonomi kawasan dan dunia.

Sumber : Detik Bali

Related posts

Indonesia Dinilai Bantu Timnas Malaysia Juara Pesta Bola Merdeka 2024, Ini Alasannya!

Tertarik Visi Misi HAS Malut, Conny Laos Dukung Sultan Tidore

Merasa Sevisi, Sepupu Benny Laos Dukung Husain-Asrul di Pilgub Maluku Utara